Minggu, 24 April 2011

Toyger Cat

TOYGER

Ras Kucing Toyger dikembangkan pertama oleh Judy Sugden, pemilik sebuah cattery di Amerika yang bernama "EEYAAS Cattery". Ras ini merupakan hasil persilangan antara kucing domestik belang (tabby) dengan bengal tabby. Hasil persilangan ini diharapkan mempunyai keturunan kucing dengan corak belang menyerupai harimau.
Dan hasil persilangan ini telah diakui oleh TICA (The International Cat Association) pada awal tahun 1990-an.
Toyger mendapatkan status Preliminary New Breed pada tahun 2000.





Sumber : National Geographic

Sabtu, 16 April 2011

REPRODUKSI KUCING

Jika pemilik kucing memelihara kucingnya dengan baik dan memberi pakan dengan gizi yang mencukupi, maka kucing betina akan mencapai dewasa kelamin (pubertas) pada umur 7-12 bulan. Kadang-kadang kucing betina yang pertumbuhannya sangat cepat dapat mendapai pubertas pada umur 6 bulan. dari hasil penelitian tampaknya bobot badan sangat menentukan kapan kucing mencapai usia pubertasnya. Biasanya bobot badan kucing yang mencapai pubertas adalah 2,5 kg. Kucing jantan pada umumnya mencapai usia pubertas lebih lambat sekitar 1-2 bulan dari kucing betina dengan bobot badan sekitar 3,5 kg.


Kucing betina akan terus menghasilkan anak dalam waktu yang relatif lama. Biasanya kurva kesuburan dan jumlah anak yang dilahirkan meningkat tajam pada usia muda dan selanjutnya melambat dan menurun. Secara umum disebutkan bahwa masa reproduksi kucing adalah sekitar 8-10 tahun. Terkadang ada kucing yang masih bisa menghasilkan anak pada umur 14 tahun.

Masa birahi kucing (estrus) adalah masa dimana kucing betina mau menerima kucing jantan untuk mengawininya. Masa birahi ini adalah sekitar 3-6 hari, walaupun terkadang ada kucing yang masa birahinya 10 hari. Pada periode pra estrus (1-2 hari) kucing betina biasanya manja dan meminta perhatian yang lebih, menggesekkan badannya pada berbagai benda dan terlihat sering berguling guling.

Pada periode kedua estrus, kucing betina sudah mau menerima pejantan untuk mengawininya. perkawinan dapat berulang pada interval waktu 15-30 menit. Perkawinan dapat terjadi beberapa kali dalam sehari.

Di negera empat musing kucing dapat melahirkan pada bulan apa saja, akan tetapi jarang pada musing dingin. Kucing dapat melahirkan 2-3 kali dalam setahun, dengan puncaknya pada bulan maret sampai April dan bulan juli sampai Agustus.

Apabila tidak terjadi kebuntingan kucing akan mengalami estrus dengan interval siklus 14 harian. Kucing merupakan salah satu hewan yang cukup jarang dijumpai dimana pelepasan sel telurnya merupakan akibat dari perangsangan sistem syaraf akibat perwawinanya dengan kucing jantan.

Lama bunting kucing berkisar antara 58-71 hari dengan rataan 65 hari. Rataan jumlah anak yang dilahirkan pada setiap kelahiran adalah sekitar 4 ekor anak dengan kisaran 1 sampai 10 anak. Ukuran dan berat anak tergantung pada ukuran dan berat badan induknya. Berdasarkan hasil penelitian ratio anak jantan dan betina yang dilahirkan 104:100 dari catatan sebanyak 16820 anak yang dilahirkan.

Periode laktasi bervariasi antara 50-60 hari. Induk akan mengalami estrus kembali sekitar 2-4 minggu setelah menyapih anaknya. Jumlah ideal anak bagi seekor induk agar dapat menjaganya dengan baik adalah 4-5 anak, walaupun ada induk yang dapat menjaga anaknya dengan baik dengan jumlah anak yang lebih dari angga yang disebutkan di atas.

Umur seekor kucing dapat berkisar antara 19-27 tahun dengan rataan 22-23 tahun. Berdasarkan catatan ada kucing yang dapat mencapai usia 31 tahun.

Ringkasan data reproduksi kucing :


=====================================
Status reproduksi ............rataan ..................variasi
=====================================
Pubertas jantan ...... 12 bulan ..............10-14 bulan
Pubertas betina.........9 bulan...................7-12 bulan
Siklus estrus ............14 hari ................tidak teratur
Estrus .....................3-6 hari.....................3-10 hari
Masa kebuntingan.....65 hari....................58-71 hari
Rataan anak disapih ..3-9...........................1-10
Sex rasio ..................104:100...............75-130:100
Musim kawin..............Jan-july...................Jan-Okt
Masa laktasi ..............50 hari..................48-60 hari
Masa reproduksi.........8-10 tahun....sampai 14 tahun
Usia.........................22-23 tahun.....sampai 27 tahun
====================================

Kiat kiat untuk menjaga agar kucing tetap sehat

Setiap pemilik kucing tentunya menginginkan kucing kucingnya sehat setiap saat. Pada kenyataannya, sebagaimana manusia kucing dapat mengalami gangguan kesehatan. Dengan memperhatikan hal hal yang tampak sepele anda dapat mengurangi masalah kesehatan pada kucing anda.

Lakukan check up tahunan secara rutin
Pengecekan ini dapat dilakukan oleh dokter hewan anda. Pemeriksaan rutin tahunan yang harus dilakukan adalah : pemeriksaan menyeluruh terhadap seluruh tubuh mulai dari hidung sampai ekor, timbang berat badan dan ukur suhu tubuhnya; dengarkan denyut jantung dan juga pernafasannya; periksa kelainan pada tubuh yang meliputi juga mata dan hidung; cek gigi, gusi dan telinga; lakukan pemeriksaan terhadap parasit seperti kutu, tungau dll, lakukan perabaan pada bagian organ internal kucing. Periksa kotran untuk melihat apakah ada parasit.

Vaksinasi
Lakukan vaksinasi pada kucing anda untuk penyakit penyakit yang umum terjadi

Menjilat dan grooming secara berlebihan
Menjilat dan grooming yang berlebihan dapat disebabkan oleh berapa hal seperti : stres, alergi terhadap makanan dan penyebab lainnya. Lakukan pengecekan ke dokter hewan untuk menentukan apakan tindakan yang berlebihan ini disebabkan oleh masalah kesehatan atau hanya kelainan tingkah laku saja. Banyak kucing yang alergi terhadap jagung yang merupakan bagian umum dari kandungan pada makanan kucing kering. Jika alergi merupakan penyebabnya, maka lakukan penggantian makanannya dan amati perubahannya setelah makanan diganti. Dokter hewan anda dapat menganjurkan merek dan jenis makanan apa yang cocock untuk kucing anda. Jika tindakan menjilat berlebihan ini disebabkan oleh stress, coba cari dan atasi penyebabnya.


Tanaman beracun
Berikan perhatian khusus apabila anda ingin memelihara tanaman hias bersamaan dengan memelihara kucing. Kebanyakan berry racun bagi kucing. Tanaman lain yang berbahaya bagi kucing adalah : Diffenbachia, Poinsettia, English ivy, Crocus dan banyak lainnya.

Kastrasi dan penyemprotan.
Apabila anda ingin melakukan kastrasi dan penyemprotan sebaiknya dilakukan pada saat kucing sudah berumur 6-7 bulan

Haus yang berlebihan
Kucing yang haus berlebihan merupakan pertanda kucing anda mengalami diabetes, gangguan ginjal atau hati. Perlu perhatian khusus untuk hal ini pada kucing kucing yang sudah berumur. Walaupun kucing dewasa umumnya memerlukan energi dan cairan yang lebih banyak, jika kucing anda mengalami hal ini, sebaiknya konsultasikan dulu dengan dokter hewan anda untuk melakukan cek kesehatan .

Mengontrol Hairballs
Hairball merupakan masalah umum pada kucing berbulu panjang. Hairball disebabkan karena terlalu banyak bulu di area sekitar lambung. Lakukan penyisiran setiap hari secara rutin terutama pada saat udara panas untuk mencegal hal ini. Jika masalah ini masih terus ada lakukan konsultasi dengan dokter hewan anda

Ear mite
Ear mite dapat berakibat infeksi karena organism ini hidup dibagian saluran telinga dan memakan lapisan saluran telinga, sehingga menyebabkan iritasi dan infeksi. Kucing yang menderita serangan ear mite ini biasanya sering menggaruk bagian belakang telinga dan juga telinga bagian dalam; ada tanda semacam lapisan coklat tua pada bagian telinga. Bawa kucing anda ke dokter hewan secepatnya jika anda mendapat gejala gejala seperti ini. Pengobatan yang teratur diperlukan untuk mengeliminasi ear mite ini.

Sumber : http://pets.iloveindia.com/

Kucing Putih

Warna putih disebabkan karena tidak adanya pigmentasi. Seekor kucing putih kemungkinan disebabkan oleh salah satu dari tiga mekanisme berikut:

1.Albino putih. Kemunculannya disebabkan oleh gen resesif albino dalam keadaan homosigot

2. Spotting penuh. Gen spotting S bersifat dominan penuh yang dipengaruhi oleh pemodifikasi polygenetic yang menyebabkan kucing warna bulunya memiliki sebagian warna putih. Dalam kasus tertentu derajat warna putih ini dapat sangat luas sehingga menutupi seluruh tubuh dan menyebabkan kucing berwarna putih

3. Putih Dominan. Gen hasil mutasi ini akan menutupi seluruh gen lainnya yang mengontrol pigmentasi dan menghasilkan kucing warna putih dengan warna mata biru, gen dominanya biasanya dilambangkan dengan W

Pada kasus putih dominan, gen yang mengontrol warna dan pola warna masih ada, akan tetapi sepenuhnya tertutupi oleh gen putih ini. Cara satu satunya untuk menentukan genotype kucing putih adalah dengan cara mengawinkannya dengan kucing berwarna yang telah kita ketahui genotipenya.

Jika kita mengawinkan dua ekor kucing putih maka semua anaknya kemungkinan besar akan berwarna putih. Apabila kucing putih tersebut heterosigot (Ww), maka warna warna yang tertutupi pada induk dan pejantannya kemungkinan akan muncul kembali pada anak anaknya. Kepastian warna anak yag akan dihasilkan hanya bisa dilakukan jika penjantan dan induk kucing tersebut memiliki silsilah

Kucing dominan putih juga dapat ditemui pada mixed breed, terutama pada persilangan antara kucing Persia dengan kucing oriental. Seringkali kucing oriental berwarna putih dikategorikan sebagai breed tersendiri oleh berbagai asosiasi perkucingan dan disebut dengan Foreign White.

Gen dominan putih dapat menghasilkan warna mata yang lebih biru jika dibandingkan dengan kucing albino. Dipercaya bahwa kucing oriental putih dengan mata biru yang terbaik adalah kucing putih yang membawa gen coklat.

Kasus tuli pada kucing putih berkaitan dengan gen spotting S dan gen dominan W, akan tetapi kasus ini tidak terjadi pada kucing albino putih dengan genotype cc atau caca

Kucing putih akibat gen albino yang homosigot akan dapat dibedakan dengan kucing putih lainnya. Salah satu yang termudah adalah melihat warna mata dan warna kulit serta telapak kakinya. Biasanya kucing albini warna matanya tidak memilki pigmen melanin, akibatnya biasanya baik warna maupun warna kulit mendekati warna pink.

Gampangnya kalau warna mata kucing putih copper atau warna tua lainnya, maka bukan kucing albino. Dalam pembibitan, sebaiknya kucing albino ini jangan dilibatkan untuk menghasilkan keturunan, sebab sifat albino itu menurun.

Cara yang mudah untuk membedakan kucing tuli dan tidak adalah melalui pengamatan dan melakukan test. Biasanya kucing tuli akibat adanya gen yang menurun ini sikapnya sangat acuh dan tidak perduli lingkungan. Gunakan alat bunyi bunyian untuk mengalihkan perhatiannya, jika tetap acuh maka dapat dipastikan dia tuli. Dapat juga digunakan cara sederhana dengan panggilan atau tepuk tangan untuk melakukan test ini.

Vitamin untuk Kucing Kesayangan Anda

Vitamin adalah bagian penting dari makanan kucing esensial. Gizi yang tepat sangat diperlukan agar kucing anda memiliki bulu yang sehat, mata yang bersinar, dan berat badan yang ideal. Selain itu, tanpa makanan yang tepat , kucing akan mengalami atrofi otot, fungsi kekebalan tubuh menurun, dan rentan terhadap penyakit. Oleh sebab itu pemilik kucing perlu memiliki pengetahuan tentang kebutuhan vitamin kucing dan makanan tambahan apa yang perlu diberikan pada kucing kesayangannya, tentunya dengan dosis dan proporsi yang tepat.

Suplemen sering kali diperlukan mengingat seringkali dalam pembuatan makanan kucing tingkatan vitamin dan zar nutrisi lainnya dalam makanan kucing lebih rendah dari kebutuhan kucing yang seharusnya. Terkadang rendahnya vitamin dan zat gizi lainnya ini disebabkan karena proses pembuatannya atau makanan kucing terlalu lamadisimpan, sehingga vitamin mengalami degradasi dan levelnya menurun.

Secara umum, ada enam jenis utama nutrisi kucing yang diperlukan:

1. Protein hewani (terutama asam amino Taurin).

Paling tidak dua puluh lima persen dari asupan kalori kucing harus berasal dari protein berbasis daging. (protein dari tanaman tidak memberikan kecukupan dan kelengkapan asam amino yang perlu.) Pada kasus dimana kucing kekurangan protein hewani, kucing akan memdegradasi otot mereka sendiri, yang berakibat pada kelemahan dan berbagai masalah kesehatan lainnya, termasuk cacat dan rendahnya kekebalan tubuh. Taurin sangat penting bagi kucing karena tanpa asupan yang cukup dalam diet kucing, kucing akan mengalami masalah jantung.

2. Vitamin yang larut dalam air (terutama niasin dan vitamin C)

Kucing tidak dapat membuat cukup niasin di dalam tubuhnya (catatan : vitamin B dapat disintesis dari triptofan) i, sehingga niacin adalah bagian penting dari kebutuhan vitamin kucing dan gizi kucing. Jika makanan kucing tidak mengandung cukup niasin, kucing mungkin mengalami kehilangan nafsu makan, penurunan berat badan, radang gusi, atau diare. Vitamin C memainkan peran penting dalam nutrisi kucing karena diperlukan untuk sintesis kolagen, yang merupakan jaringan paling umum di dalam tubuh.

3. Vitamin yang larut dalam lemak (terutama vitamin A)

Makanan kucing yang baik harus mengandung cukup vitamin A, seringkali tercantum pada kebutuhan vitamian dan suplemen kucing sebagai retinyl palmitate. Vitamin A adalah bagian penting dari kebutuhan vitamin kucing karena kekurangan vitamin A akan menyebabkan rabun senja, masalah kulit dan bulu, serta terhambatnya pertumbuhan .

Catatan : vitamin yang larut dalam lemak tidak diekskresikan melalui urin dan dapat mencapai tingkatberacun dalam tubuh bila diberikansecara berlebihan berlebihan.

4. Lemak (arachidonic acid)

Arachidonic acid adalah asam lemak esensial yang hanya ditemukan di lemak hewan. Makanan kucing harus mencakup asam arakidonat karena membantu mengatur pertumbuhan kulit, bantu dalam pembekuan darah, dan membantu mengoptimalkan sistem reproduksi dan pencernaan pada kucing.

5. Serat

Serat memainkan peran penting dalam gizi kucing; kekurangan serat dapat menyebabkan kucing mengalami sembelit. Keuntungan tambahan dari serat adalah bakteri pro-biotik bakteri dalam usus kucing memakan serat ini. Mikroba ini membantu kucing anda dalam meningkatkan daya tahan tubuh terhadap serangan penyakit saluran pencernakan dan bakteri pathogen .

6. Mineral

Makanan kucing yang baik harus mengandung mineral penting seperti kalium, magnesium, seng, kalsium, besi, fosfor dan natrium klorida. Mineral ini membantu kesehatan dan kekebalan kucing.

Catatan : Jangan memberikan vitamin secara berlebihan pada kucing anda . Jika kucing diberi suplemen yang mengandung terlalu tinggi kalsium atau magnesium, kucing anda akan mengalami infeksi saluran kemih. Ikan secara alami mengandung kedua mineral ini dalam jumlah yang tinggi, sehingga pemilik kucing harus membatasi jumlah ikan dalam diet kucing. Selain itu, obat hairball berbasis minyak sebaiknya dihindari karena dapat mengganggu nutrisi kucing dan penyerapan vitamin .

Jika anda menambahkan suplemen ke dalam makanan kucing anda

Cara termudah untuk manfaatkan keuntungan dan fungsi vitamin secara maksimal adalah melalui pemberian supplemen yang sesuai dengan kebutuhan kucing. Salah satu acuan yang dapat digunakan untuk kebutuhan nutrisi kucing adalah standard yang dikeluarkan oleh : the Association of American Feed Control Officials (AAFCO) for untuk kitten dan kucing dewasa. Jika anda membeli makanan kucing perhatikanlah kandungan gizi, kualitas dan nilai gizi keseluruhannya. Harga supplemen akan sangat tergantung pada produsen, kisara harga normalnya antara Rp 5 ribu – Rp. 30 ribu. Perlu diingat bahwa kucing yang berbeda memiliki kebutuhan vitamin yang berbeda pula, dan kebutuhannya akan sangat tergantung pada usia. Dengan bertambahnya usia kucing, amaka kebutuhan gizi nya a akan berubah juga. Pemilik kucing sebaiknya memberi makan kucing mereka dengan makanan diet yang dirancang sesuai dengan ras kucing, usia, dan tingkat aktivitas kucing.

Memahami kebutuhan vitamin kucing

Jika anda seorang pemilik kucing baru ataupun telah lama memelihara kucing, anda perlu tahu cara menjaga agar kucing Anda tetap sehat. Pencegahan merupakan kunci untuk dari keberhasilan panjang panjang anda dalam memelihara kucing agar kucing anda tetap sehat dan dapat berkembang biak dengan baik. Salah satu kunci keberhasilan tersebut adalah memahami kebutuhan akan vitamin untuk kucing anda dan memberikannya dalam dosis yang tepat sesuai dengan kebutuhannya.

Kebutuhan harian vitamin yang dikombinasikan dengan diet seimbang, akan dapat menjaga sistim kekebalan tubuh kucing, menjaga bulu kucing tetap tebal dan mengkilap. Makanan kucing yang seimbang seharusnya dapat mencukupi kebutuhan akan vitamin yang diperlukan. Seperti yang telah dibahas sebelumnya dalam pengolahannya seringkali karena pemanasan dan penyimpanan yang terlalu lama vitamin dalam makanan mengalami degradasi, sehingga tingkatannya dalam makanan tidak mencukupi kebutuhan kucing anda.
Pada dasarnya ada dua kelompok suplemen yang diperlukan oleh kucing: yaitu vitamin yang terlarut dalam lemak dan yang terlaur dalam air. Vitamin yang terlarut dalam air adalah Vitamin C dan vitamin B kompleks seperti thiamin dan niacin. Jika kucing Anda tidak mendapatkan kucing dalam jumlah yang cukup vitamin ini, kucing anda akan mengalami mengalami kondisi tertentu seperti memperlambat penyembuhan, kerentanan terhadap penyakit, kehilangan refleks saraf dan fungsi serta kelemahan umum pada anggota badan. Vitamin C bahkan mencegah infeksi saluran kemih. Thiamin suplemen penting jika Anda memberi makan kucing Anda ikan mentah dalam jumlah besar sebab jika anda melakukan ini seringkali kucing anda kekurangan Tiamin.

Karena vitamin yang larut dalam lemak disimpan dalam jaringan lemak kucing, penting untuk diketahui bahwa Anda tidak memberikannya secara berlebihan. Satu vitamin yang larut dalam lemak adalah lemak vitamin A, yang mencegah kebutaan dan menjada agar pertumbuhan kucing anda normal, pertumbuhan kulit dan bulu yang sehar dan normal.
Kekurangan vitamin D dapat menyebabkan rakhitis sementara Vitamin E sangat penting dalam kesehatan reproduksi. Vimain lain yang larut dalam lemah adalah Vitamin K, yang membantu mempercepat pembekuan darah jika luka dan mencegah pendarahan /hemorraging.

Vitamin yang telah disebutkan di atas biasanya dapat disupply dari sayuran dan buah-buahan. Namun, pada umumnya makanan kucing yang biasa mungkin tidak dapat memberikan dosis yang cukup untuk memenuhi kebutuhan vitamin kucing.

Karena gizi pada kucing sangat kompleks dan bergantung pada mereka jenis kucing yang anda miliki, serta nya usia dan berat badan, Anda harus selalu berkonsultasi dengan seorang ahli untuk memberikan jumlah yang tepat untuk suplemen makanan untuk kucing Anda. Tentunya Kucing Anda akan sangat berterima kasih terhadap anda jika anda memberikan makanan yang memenuhi kebutuhan gizi kucing dan tentunya terhadap kasih sayang yang anda curahkan kepada kucing kesayangan anda.

Vitamin untuk Kucing Kesayangan Anda

Suplemen sering kali diperlukan mengingat seringkali dalam pembuatan makanan kucing tingkatan vitamin dan zar nutrisi lainnya dalam makanan kucing lebih rendah dari kebutuhan kucing yang seharusnya. Terkadang rendahnya vitamin dan zat gizi lainnya ini disebabkan karena proses pembuatannya atau makanan kucing terlalu lamadisimpan, sehingga vitamin mengalami degradasi dan levelnya menurun.


Secara umum, ada enam jenis utama nutrisi kucing yang diperlukan:

1. Protein hewani (terutama asam amino Taurin).

Paling tidak dua puluh lima persen dari asupan kalori kucing harus berasal dari protein berbasis daging. (protein dari tanaman tidak memberikan kecukupan dan kelengkapan asam amino yang perlu.) Pada kasus dimana kucing kekurangan protein hewani, kucing akan memdegradasi otot mereka sendiri, yang berakibat pada kelemahan dan berbagai masalah kesehatan lainnya, termasuk cacat dan rendahnya kekebalan tubuh. Taurin sangat penting bagi kucing karena tanpa asupan yang cukup dalam diet kucing, kucing akan mengalami masalah jantung.

2. Vitamin yang larut dalam air (terutama niasin dan vitamin C)

Kucing tidak dapat membuat cukup niasin di dalam tubuhnya (catatan : vitamin B dapat disintesis dari triptofan) i, sehingga niacin adalah bagian penting dari kebutuhan vitamin kucing dan gizi kucing. Jika makanan kucing tidak mengandung cukup niasin, kucing mungkin mengalami kehilangan nafsu makan, penurunan berat badan, radang gusi, atau diare. Vitamin C memainkan peran penting dalam nutrisi kucing karena diperlukan untuk sintesis kolagen, yang merupakan jaringan paling umum di dalam tubuh.

3. Vitamin yang larut dalam lemak (terutama vitamin A)

Makanan kucing yang baik harus mengandung cukup vitamin A, seringkali tercantum pada kebutuhan vitamian dan suplemen kucing sebagai retinyl palmitate. Vitamin A adalah bagian penting dari kebutuhan vitamin kucing karena kekurangan vitamin A akan menyebabkan rabun senja, masalah kulit dan bulu, serta terhambatnya pertumbuhan .

Catatan : vitamin yang larut dalam lemak tidak diekskresikan melalui urin dan dapat mencapai tingkatberacun dalam tubuh bila diberikansecara berlebihan berlebihan.

4. Lemak (arachidonic acid)

Arachidonic acid adalah asam lemak esensial yang hanya ditemukan di lemak hewan. Makanan kucing harus mencakup asam arakidonat karena membantu mengatur pertumbuhan kulit, bantu dalam pembekuan darah, dan membantu mengoptimalkan sistem reproduksi dan pencernaan pada kucing.

5. Serat

Serat memainkan peran penting dalam gizi kucing; kekurangan serat dapat menyebabkan kucing mengalami sembelit. Keuntungan tambahan dari serat adalah bakteri pro-biotik bakteri dalam usus kucing memakan serat ini. Mikroba ini membantu kucing anda dalam meningkatkan daya tahan tubuh terhadap serangan penyakit saluran pencernakan dan bakteri pathogen .

6. Mineral

Makanan kucing yang baik harus mengandung mineral penting seperti kalium, magnesium, seng, kalsium, besi, fosfor dan natrium klorida. Mineral ini membantu kesehatan dan kekebalan kucing.

Catatan : Jangan memberikan vitamin secara berlebihan pada kucing anda . Jika kucing diberi suplemen yang mengandung terlalu tinggi kalsium atau magnesium, kucing anda akan mengalami infeksi saluran kemih. Ikan secara alami mengandung kedua mineral ini dalam jumlah yang tinggi, sehingga pemilik kucing harus membatasi jumlah ikan dalam diet kucing. Selain itu, obat hairball berbasis minyak sebaiknya dihindari karena dapat mengganggu nutrisi kucing dan penyerapan vitamin .

Jika anda menambahkan suplemen ke dalam makanan kucing anda

Cara termudah untuk manfaatkan keuntungan dan fungsi vitamin secara maksimal adalah melalui pemberian supplemen yang sesuai dengan kebutuhan kucing. Salah satu acuan yang dapat digunakan untuk kebutuhan nutrisi kucing adalah standard yang dikeluarkan oleh : the Association of American Feed Control Officials (AAFCO) for untuk kitten dan kucing dewasa. Jika anda membeli makanan kucing perhatikanlah kandungan gizi, kualitas dan nilai gizi keseluruhannya. Harga supplemen akan sangat tergantung pada produsen, kisara harga normalnya antara Rp 5 ribu – Rp. 30 ribu. Perlu diingat bahwa kucing yang berbeda memiliki kebutuhan vitamin yang berbeda pula, dan kebutuhannya akan sangat tergantung pada usia. Dengan bertambahnya usia kucing, amaka kebutuhan gizi nya a akan berubah juga. Pemilik kucing sebaiknya memberi makan kucing mereka dengan makanan diet yang dirancang sesuai dengan ras kucing, usia, dan tingkat aktivitas kucing.

Memahami kebutuhan vitamin kucing

Jika anda seorang pemilik kucing baru ataupun telah lama memelihara kucing, anda perlu tahu cara menjaga agar kucing Anda tetap sehat. Pencegahan merupakan kunci untuk dari keberhasilan panjang panjang anda dalam memelihara kucing agar kucing anda tetap sehat dan dapat berkembang biak dengan baik. Salah satu kunci keberhasilan tersebut adalah memahami kebutuhan akan vitamin untuk kucing anda dan memberikannya dalam dosis yang tepat sesuai dengan kebutuhannya.

Kebutuhan harian vitamin yang dikombinasikan dengan diet seimbang, akan dapat menjaga sistim kekebalan tubuh kucing, menjaga bulu kucing tetap tebal dan mengkilap. Makanan kucing yang seimbang seharusnya dapat mencukupi kebutuhan akan vitamin yang diperlukan. Seperti yang telah dibahas sebelumnya dalam pengolahannya seringkali karena pemanasan dan penyimpanan yang terlalu lama vitamin dalam makanan mengalami degradasi, sehingga tingkatannya dalam makanan tidak mencukupi kebutuhan kucing anda.
Pada dasarnya ada dua kelompok suplemen yang diperlukan oleh kucing: yaitu vitamin yang terlarut dalam lemak dan yang terlaur dalam air. Vitamin yang terlarut dalam air adalah Vitamin C dan vitamin B kompleks seperti thiamin dan niacin. Jika kucing Anda tidak mendapatkan kucing dalam jumlah yang cukup vitamin ini, kucing anda akan mengalami mengalami kondisi tertentu seperti memperlambat penyembuhan, kerentanan terhadap penyakit, kehilangan refleks saraf dan fungsi serta kelemahan umum pada anggota badan. Vitamin C bahkan mencegah infeksi saluran kemih. Thiamin suplemen penting jika Anda memberi makan kucing Anda ikan mentah dalam jumlah besar sebab jika anda melakukan ini seringkali kucing anda kekurangan Tiamin.

Karena vitamin yang larut dalam lemak disimpan dalam jaringan lemak kucing, penting untuk diketahui bahwa Anda tidak memberikannya secara berlebihan. Satu vitamin yang larut dalam lemak adalah lemak vitamin A, yang mencegah kebutaan dan menjada agar pertumbuhan kucing anda normal, pertumbuhan kulit dan bulu yang sehar dan normal.
Kekurangan vitamin D dapat menyebabkan rakhitis sementara Vitamin E sangat penting dalam kesehatan reproduksi. Vimain lain yang larut dalam lemah adalah Vitamin K, yang membantu mempercepat pembekuan darah jika luka dan mencegah pendarahan /hemorraging.

Vitamin yang telah disebutkan di atas biasanya dapat disupply dari sayuran dan buah-buahan. Namun, pada umumnya makanan kucing yang biasa mungkin tidak dapat memberikan dosis yang cukup untuk memenuhi kebutuhan vitamin kucing.

Karena gizi pada kucing sangat kompleks dan bergantung pada mereka jenis kucing yang anda miliki, serta nya usia dan berat badan, Anda harus selalu berkonsultasi dengan seorang ahli untuk memberikan jumlah yang tepat untuk suplemen makanan untuk kucing Anda. Tentunya Kucing Anda akan sangat berterima kasih terhadap anda jika anda memberikan makanan yang memenuhi kebutuhan gizi kucing dan tentunya terhadap kasih sayang yang anda curahkan kepada kucing kesayangan anda.

Haruskan berhenti memelihara kucing jika anda sedang hamil ?

Pada saat anda hamil, keberadaan kucing di rumah anda merupakan suatu tantangan tersendiri, akan tetapi jangan terlalu khawatir. Anda hanya membutuhkan sedikit perencanaan dan pengetahuan. Kucing dan bayi dapat eksis bersamaan secara damai sejak ribuan tahun lalu.

Persiapan memiliki bayi (Bagian I)

Fakta tentang kehamilan dan litter kucing

Para ibu yang sedang hamil sering kali berasumsi harus menjauhkan atau tidak memelihara kucing sama sekali, dengan alasan toxoplasmosis dapat menyebabkan cacat pada bayi, Tindakan ini sebenarnya tidak perlu dilakukan asalkan kita mengetahui bagaimana cara menghindari dan mencegah terjangkitnya penyakit, terutama penyakit yang berhubungan dengan kucing.

Toxoplasmosis adalah penyakit yang disebabkan oleh parasit yang dapat menjangkiti kucing kita jika kucing tersebut memakan makanan yang mengandung parasit tersebut atau kontak langsung dengan tanah yang sudah terkontaminasi parasit. Toxoplasmosis jarang dijumpai pada kucing kucing yang hanya dipelihara di dalam rumah.

Perlu diingat bahwa kucing yang terkena toxoplasmosis tidak selalu menunjukkan gejala penyakit tersebut. Tindakan yang perlu dilakukan untuk menghindari kita terkontaminasi : usahakan setiap kali anda membersihkan kotoran kucing anda menggunakan sarung tangan dan mencuci tangan sesegera mungkin. Lebih baik lagi jika ibu yang sedang hamil dapat menyuruh teman, orang lain atau anggota keluarga yang telah dewasa mengambil tugas untuk membuang kotoran kucing selama kehamilan.

Kasus penularan yang paling umum adalah jika orang memakan daging mentah atau setengah matang. Dalam memasak daging, cuci semua permukaan dan peralatan yang digunakan yang bersentuhan dengan daging dan jangan menyiapkan daging bersamaan dengan sayuran dengan menggunakan pisau dan peralatan yang sama. Cuci tangan anda sampai bersih setelah anda memegang daging mentah.

Jika ibu hamil senang berkebun, gunakan sarung tangan apabila mengerjakan pekerjaan yang berhubungan dengan tanah. Toxoplasmosis adalah parasit dapat hidup di debu, jadi cucilah tangan anda setelah berkebun.

Banyak diantara kita memiliki kekebalan alami terhadap toxoplasmosis ini dan kekebalan ini diwariskan ke bayi yang belum dilahirkan. Pada kenyataannya peluang timbulnya kekebalan ini didapat akibat tereksposnya kita pada toxoplasmosis, misalnya dari memegang daging atau berkebun tanpa sarung tangan.

Menurut CDC, lebih dari 60 juta laki laki dan wanita serta anak di Amerika adalah pembawa parasit toxoplasma, akan tetapi sangat sedikit dari mereka yang menunjukkan gejala toxoplasmosis karena kekebalan yang dimilikinya dapat mencegah timbulnya penyakit.

Tindakan yang harus dilakukan jika bayi telah lahir (Bagian II)

Mari kita bahas sekarang, bagaimana caranya agar kucing kita dapat menerima keberadaan bayi yang baru lahir. Ditinjau dari sisi kucing, kedatangan dan keberadaan bayi dengan suara tangisannya yang keras dapat dianggap sebagai musuh. Sebenarnya hal ini tidak perlu terjadi, karena bayi dan kucing dapat berdampingan. Kunci agar kucing dapat menerima bayi kita yang baru lahir yaitu anda dapat memperkenalkannya secara bertahap.
Hal hal yang perlu diperhatikan :

• Biasakan kucing kita dengan bau dan suara bayi. Sebelum bayi lahir gunakan bedak dan lotion bayi yang nantinya akan digunakan untuk bayi anda. Biarkan kucing mencium anda dan membantu terjadinya hubungan yang lebih dekat

• Dapatkan rekaman tangisan bayi dan perdengarkan ke kucing anda dengan frekuensi dan volume suara yang ditingkatkan secara bertahap

• Jika memungkinkan undang teman anda yang memiliki bayi ke rumah anda dengan waktu kunjungan mulai dari waktu kunjungan singkat dan tingkatkan waktu kunjungannya secara bertahap. Biarkan kucing anda berjalan di ruangan tamu, tapi sebaiknya bayi tamu anda dipangku.

• Penggunaan kandang bayi dapat membantu. Usahakan anda bermain dengan kucing anda di sekitar kandang bayi anda.

• Jika anda memutuskan untuk menempatkan kucing kucing anda pada ruang khusus yang baru, usahakan memperkenalkan kondisi ruangan tersebut secara bertahap. Rutinitas waktu dan kebiasaan bermain anda dengan kucing harus terus dilakukan, hal ini akan mengakibatkan kucing tidak merasa ditinggalkan

• Usahakan anda dapat menutup akses masuk kucing anda ke ruang bayi dengan memasang pintu tambahan berbentuk screen

• Berikan berbagai macam mainan bayi pada kucing anda agar tidak merasa ditinggalkan

Jangan lakukan terlalu banyak perubahan

Usahakan kegiatan rutin harian anda sama walaupun anda telah memiliki bayi. Hal ini tentunya tidak begitu mudah untuk dilakukan, karena tentunya akan banyak tamu, teman dan anggota keluarga yang menengok anda.

Kegiatan rutin akan mengurangi stres pada kucing. Minta tolong kepada anggota keluarga atau orang lain agar rutinitas kucing anda seperti pemberian makan, menyisir dan bermain dilakukan seperti biasanya sebelum kehadiran bayi anda.

Jangan memberikan perhatian yang berlebihan pada kucing anda sebagai kompensasi sebelum kedatangan bayi anda. Hal ini tentunya tidak akan dapat anda lakukan jika bayi sudah anda bawa pulang ke rumah. Anda dapat meminta anggota keluarga agar kucing tetap merasa sebagai bagian dari keluarga anda. Berikan pengertian dan pengetahuan kepada anggota keluarga anda agar kucing dan bayi anda dapat gembira, damai dan aman.


Sumber : http://cats.about.com/